SIDOARJO – LM.COM. Warga Desa Banjarsari dan Desa Kedungbanteng, Sidoarjo, melakukan demo menolak keras pengeboran PT Lapindo Brantas Inc. Penolakan warga dilakukan dengan cara melakukan demo dan membentangkan spanduk penolakan pengeboran tersebut, Selasa (4/12/2018).
Dikonfirmasi mengenai hal ini, Humas PT Lapindo Brantas Inc di Sidoarjo, Ikhwan, menyampaikan bahwa selama ini memang Lapindo belum melakukan sosialisasi terkait rencana pengeboran sumur baru.
“Pertemuan yang digelar itu merupakan prasosialisasi. Lapindo memang belum melakukan sosialisasi ke warga,” ungkap Ikhwan.
Warga 2 Desa di Sidoarjo Tolak Pengeboran Lapindo Brantas Inc, Ini yang Dilakukan Warga.
Menurutnya, aksi yang dilakukan warga itu sebagai bentuk antisipasi tentang rencana kegiatan Lapindo Brantas di sana.
Pihaknya menilai aksi warga itu hanya cari perhatian publik, agar kegiatan Lapindo digagalkan.
Beberapa waktu lalu, ungkapnya, pemerintah baru saja memperpanjang kontrak Lapindo Brantas Inc untuk mengelola blok Brantas selama 20 tahun terhitung sejak tahun 2020.
“Artinya, Lapindo bakal terus melakukan eksplorasi di Sidoarjo sampai tahun 2040 mendatang,” ujarnya.(YUL)