Terkait Persiapan RSJ Bagi Caleg Gagal Di Kursi Dewan, Ini Kata Achmad Junaidi
LINTASMATRA.COM – MALANG. Achmad Junaidi Caleg dapil 6 dari Partai Demokrat mengutarakan, “Maraknya pemberitaan tentang persiapan Rumah Sakit Jiwa menampung Caleg-caleg gagal yang dikhawatirkan mengalami depresi bahkan gangguan jiwa, awalnya hanya lewat saja bahkan tidak kita baca. Tentunya memampang foto tampak depan RSJ termasuk yang menjadi Favorit RSJ Lawang.
Kami menganggap ini hanya komoditas pemberitaan yang terjadi setiap musim pemilu. Namun kami agak terganggu juga ketika beberapa hari hampir tiap hari pemberitaan tentang hal itu baik online atau cetak muncul “sliweran” di beranda Facebook kami. Dengan terpaksa kami membaca, dan memang itu ternyata isinya hampir tidak ada manfaatnya selain berpotensi menjadikan kami (caleg) sebagai bahan bully-an di masyarakat. Tentang kesiapan RSJ menerima pasien siapapun itu termasuk caleg adalah memang menjadi tugas mereka. Jadi, apa urgensinya pemberitaan itu? semua tahu kalau orang gila dan depresi itu dibawa kemana. Jadi, jangan giring opini masyarakat kalau caleg gagal itu berpotensi gangguan jiwa. Yang terjadi hanyalah kasus-kasus kecil. Dan mereka memang gila sebelum menjadi caleg.
Ambisi terlalu besar, sehingga biaya dan tenaga tidak seimbang dengan besarnya jiwa mereka. Jadi menurut saya, gila mereka hanya melanjutkan kegilaan ketika nyaleg. Pemilu depan coba kritik kesiapan RS dan Puskesmas dalam menghadapi pemilu, karena yang terjadi adalah banyak korban meninggal kecapekan melaksanakan tugas mulia penyelenggaraan pemilu. Sehingga tidak ada trauma dan ketakutan di masyarakat untuk kembali menjadi penyelenggara pemilu.Jadi, stop jadikan Caleg komoditas pemberitaan Bully-an media dan masyarakat.(Ton)