Yonarmed 1 Kostrad Gelar Pemeriksaan Kendaraan Prajurit Menjelang Mudik Lebaran

LINTASMATRA.COM – MALANG. Hari Raya Idul Fitri merupakan hari raya kemenangan umat islam di seluruh dunia. Di Indonesia hari raya Idul Fitri bisa juga disebut dengan lebaran, dimana tradisi masyarakat Indonesia melakukan mudik atau pulang ke kampung halaman untuk merayakan lebaran dan berkumpul dengan sanak saudara.
Dalam rangka menjelang Idul Fitri 1440 H atau cuti lebaran, Yonarmed 1 Kostrad menggelar pemeriksaan kendaraan prajurit sebelum digunakan untuk mudik atau perjalanan pulang ke kampung halaman masing-masing, Singosari, Malang. Senin (27/5). Kegiatan ini diperiksa langsung oleh Staf Intel Yonarmed 1 Kostrad, Provost serta tim mekanik Batalyon. Kegiatan dilaksanakan setelah apel siaga Batalyon, selanjutnya para prajurit membawa kendaraannya masing-masing yang akan digunakan untuk mudik atau perjalanan pulang ke kampung halaman, menuju ke lapangan bola Yonarmed 1 Kostrad untuk diperiksa.

Pemeriksaan kendaraan meliputi kelengkapan surat-surat kendaraan, kondisi mesin, ban kendaraan, oli mesin, minyak rem, air radiator, freon AC ( mobil), cairan mobil (air pembersih kaca dll), area kokpit serta kelengkapan kendaraan ( kaca spion, plat nomor dll).
Pasi Intel Yonarmed 1 Kostrad, Kapten Arm Bagus Dwi Kurniawan, S.H mengatakan “Kegiatan gelar pemeriksaan kendaraan prajurit ini dilakukan sebagai upaya menciptakan keamanan, kenyamanan dan keselamatan para prajurit dan keluarga sebelum melaksanakan perjalanan ke kampung halaman masing-masing dan pemeriksaan ini memang masih jauh dari hari H cuti lebaran, karena bertujuan apabila ada kendaraan yang tidak layak atau kurang lengkap, di waktu yang ada ini agar segera diperbaiki dan dilengkapi”, ungkapnya.
“Pemeriksaan yang dilakukan bersifat standard, terutama yang sifatnya fatal seperti rem angin dan kendaraan dengan beban berat, rem dan indikatornya harus berfungsi, karena keduanya berkaitan dengan keselamatan serta apabila hal ini tidak layak dan luput dari pemeriksaan, maka dampaknya akan sangat membahayakan pengendaranya”, tegasnya. (Tim)