Anggota Satgas Yonif Mekanis Raider 411/Divif 2 Kostrad Laksanakan Ibadah Bersama Masyarakat Di Gereja GPI Siloam Gelisar

0

LINTASMATRA.COM – MERAUKE. Anggota Satgas Pamtas Yonif Mekanis Raider 411 Kostrad yang dipimpin oleh Perwira Pembinaan Mental (Pabintal) Lettu Kav Hanoch Hursepuny bersama masyarakat Distrik Elikobel melaksanakan ibadah bersama di Gereja GPI Siloam Kp Gelisar, Distrik Elikobel, Kab.Merauke, Minggu (21/7).

Lettu Kav Hanoch Hursepuny menyampaikan, bagi anggota Kotis Satgas Yonif Mekanis Raider 411 Kostrad yang beragama Islam melaksanakan ibadah sholat lima waktu di Masjid yang berada di samping Pos. Sedangkan bagi yang nasrani pelaksanaan ibadah di Gereja Siloam GPI Kampung Gelisar bersama masyarakat Distrik Elikobel.

“Sebagai hamba yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa hendaknya kita selalu beribadah dengan maksud untuk menyembah, memuliakan dan mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa serta sebagai wujud rasa syukur atas nikmat dan karunia yang telah diberikan kepada kita,” ungkap Pabintal.

“Dalam kegiatan ibadah ini tentunya kami juga memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa agar pelaksanaan Tugas Pengamanan Perbatasan selama 9 bulan kedepan di wilayah Kab.Merauke ini selalu berjalan lancar serta terpeliharanya hubungan yang baik dengan masyarakat setempat sebagai wujud nyata kemanunggalan TNI rakyat,” jelasnya. Ferdinan Antonius salah seorang jemaat gereja GPI Siloam yang pada saat itu ikut melaksanakan ibadah mengungkapkan kehadiran anggota Satgas Yonif 411 Kostrad di daerah perbatasan di wilayah Distrik Elikobel ini khususnya membawa suasana kebersamaan dan kekeluargaan bagi kami semua.

“Selain mereka melaksanakan tugas pokoknya yakni pengamanan perbatasan RI-PNG juga memberikan pelayanan dan pengetahuan kepada warga baik kesehatan, pendidikan dan tata cara bercocok tanam serta bagi anggota yang Nasrani melakukan ibadah bersama setiap hari Minggu seperti yang dilakukannya saat ini,” ungkap Antonius.(Pendivif2 / Red)

Leave A Reply

Your email address will not be published.