Diduga Rakyat Terpapar Covid19, Meninggal Tanpa Peduli di Negeri Tercinta Ini

LINTASMATRA.COM-MALANG.

Malang, Kamis,15/04/202.
Pandemi corona masih menghantui kehidupan bermasyarakat,berbangsa dan bernegara. Pemerintah Republik Indonesia masih fokus dan concern terhadap tumbuh kembang dan penularan termasuk penanganan dari wabah corona tersebut, target pemerintah akan membasmi corona dari hulu sampe kehilir. Dari pemerintah pusat sampai pemerintah daerah fokus dan bahu membahu dalam menangani wabah epidemi tersebut.
Tapi ironis, pada sa’at pemerintah pusat (presiden) memfokuskan untuk peduli dan hadir ditengah rakyat yang sedang ditimpa kesusahan, karena terpapar covid19.

Kejadian didesa Ngenep Kecamatan Karang Ploso Kabupaten Malang, sungguh memilukan sebagai warga yang terpapar covid19.
Sebut saja Sn, istri dari alm. Msl yang meninggal karena covid19 benar-benar merasa sangat kehilangan dan ditambah dengan anak 2(dua) yang masih kecil-kecil sebagai hasil rumah tangga dengan alm. Msl.
Dan itu semua,dia harus hadapi sendiri dengan ketabahan ekstra dan harus kuat katanya..
Sn mempertanyakan nasibnya setelah ditinggal alm Msl, belum lagi biaya yang sudah dikeluarkan, mulai biaya pengobatan hingga perawatan dan biaya sa’at meninggal. Ditambah kepanikan dengan kondisi 2(dua) anak yang selalu bertanya bapaknya, Sn berharap kepada pemerintah desa untuk perduli dan memberikan kekuatan, minimal moril agar dia dan anak anaknya merasa terpelihara dan dilindungi negara.

Bpk Zubaet sekretaris desa ngenep.kecamatan karangploso membenarkan bahwa ada warga yang terpapar covid19 meninggal didusun babakan an ( Msl) suami dari Sn dan permasalahannya termasuk biayanya baru tahu, dan akan segera dirapatkan antara Pengurus RT, RW setempat, untuk memberikan santunan, minimal untuk sedikit meringankan beban keluarga Sn, demikian jawaban bpk zubaet sewaktu awak media Lintasmatra.com dan Aktivis Lembaga Investigasi Negara ( LIN) klarifikasi dan konfirmasi ke balai desa Ngenep Kecamatan Karang Ploso Kabupaten Malang. Dan hasil dari rapat nanti, akan kami tindak lanjuti ke media’ tukasnya.

Pewarta : (Andry captain LM).

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.