LINTASMATRA.COM-MALANG.
Malang – Dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan perekonomian lokal, acara “Ngopi Bareng” yang diadakan di lokasi pemancingan Bapak Pangkat, Desa Sukosari, Dusun Pulosari, Kecamatan Kasembon, menyajikan diskusi menarik mengenai manfaat makan ikan dan ternak kelinci. Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Camat, Kapolsek, Kepala UPT Perikanan, Kepala UPT Peternakan, Kepala BRI Kasembon, Ketua LPP NU, serta para pengusaha ikan nila dan peternak kelinci, 19/06/2025.
Makan ikan diketahui memiliki banyak manfaat kesehatan, terutama bagi anak-anak. Ikan dapat meningkatkan kecerdasan otak, mencegah demensia, dan mengatasi penyakit kanker. Selain itu, ikan juga bermanfaat untuk menyehatkan jantung, persendian, dan mata. Bagi ibu hamil, konsumsi ikan dapat membantu kesehatan janin, menjadikannya penting bagi keluarga yang sedang menantikan kelahiran.
Di sisi ekonomi, usaha kolam ikan dan ternak kelinci menjadi solusi untuk menambah perekonomian warga. Hal ini membuka peluang kerja yang signifikan dan diharapkan dapat memberikan harapan bagi keluarga untuk hidup lebih makmur. Dalam konteks ternak kelinci, pemasarannya lebih mudah, tidak memerlukan lahan luas, dan makanan tersedia di sekitar lahan petani. Kelinci juga memiliki potensi ekonomi yang baik, di mana satu induk dapat melahirkan antara 5 hingga 9 anak.
Selain itu, air seni kelinci dapat dimanfaatkan untuk pengembangan pertanian secara organik, memberikan nilai tambah bagi para petani.
Kapten Heru, Danramil 03 Kasembon, dalam kesempatan tersebut mengajak warga untuk mendata ulang wirausaha ikan nila dan kelinci di Kecamatan Kasembon. Hal ini penting mengingat sebelumnya kurangnya pengawasan dan pendampingan dari pihak terkait. Dalam acara ini, Heru berkomitmen untuk memberikan ilmu yang bermanfaat agar usaha warga bisa lebih sukses.
Kepala BRI Unit Kasembon, Bapak Ferdian, juga menyampaikan dukungan dalam bentuk permodalan, pemasaran, dan cara pembayaran yang aman melalui aplikasi QRIS BRI. Dengan kehadiran BRI, diharapkan petani dan peternak ikan serta kelinci dapat terbantu dalam mengembangkan usaha mereka.
Acara “Ngopi Bareng” ini diharapkan tidak hanya menjadi momen santai, tetapi juga sebagai langkah awal untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan dan ekonomi melalui usaha yang berkelanjutan. Dengan kolaborasi antara warga, pemerintah, dan instansi terkait, diharapkan Kasembon dapat menjadi contoh pengembangan ekonomi berbasis potensi lokal yang berhasil.
By Heru Kasembon / Ratri
