Memperingati Isro’ mi’roj Dan Selamatan Desa Warga Winongan Lor Panjatan Doa Bersama
LINTASMATRA.COM – PASURUAN. Panjatan doa bersama warga Desa Winongan Lor Kecamatan Winongan Kabupaten Pasuruan berlangsung khidmat dan meriah. Acara “Three in One” yang di kemas dalam Panjatan doa bersama ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Isro’mi’roj Nabi Muhammad SAW, Selamatan Desa Winongan Lor dan menempati balai desa yang sudah rampung di rehap oleh pemerintah desa Winongan.
Kegiatan yang di gelar di balai desa Winongan Lor di hadiri antara lain Forpimka Winongan, Gus Najib pengasuh Ponpes Lebak, Abdul Karim Ketua MWCNU Winongan, Babhinkamtibmas Desa Winongan Lor Aiptu Budi Santoso, Kepala Desa Winongan Eko Supriyanto MT, Tokoh agama, tokoh masyarakat, LPM, BPD beserta anggota, perangkat desa, RW, RT dan kurang lebih sekitar 200 orang/undangan,
Bacaan Maulid Diba’ di kumandangkan oleh albanjari dan di ikuti oleh segenap undangan mengawali prosesi acara peringatan Isro’ Mi’roj dan selamatan desa.
Dalam sambutannya Kepala Desa menyampaikan kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Isro’mi’roj Nabi Muhammad SAW dan Selamatan Desa Winongan Lor. Sebelumnya pada hari sabtu dilaksanakan khotmil Alquran, ziarah ke makam para wali, dan lantunan terbang wedar kesenian asli Winongan, tutur Kades.
Lebih lanjut Kades mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat sehingga kegiatan ini bisa terlaksana dengan baik dan lancar.
Selamatan desa yang kami selenggarakan merupakan ungkapan puji syukur kepada Allah SWT atas limpahan rahmat dan hidayah yang sudah di berikan kepada warga desa Winongan Lor, selain itu juga untuk memanjaatkan doa bagi leluhur dan masyarakat pendahulu Desa Winongan Lor yang sudah wafat, pungkasnya.
Camat Winongan Tectona pada kesempatan yang sama dalam sambutannya mengapresiasi Kepala Desa Winongan Lor yang istiqomah menyelenggarakan ritual selamatan desa tiap tahun. Sudah barang tentu kegiatan demikian merupakan kegiatan positif dan suatu tradisi yang kerap di lakukan oleh masyarakat secara turun – temurun yang harus di lestarikan, ungkap Camat.
Seusai sambutan – sambutan acara di rangkai dengan bacaan tahlil bersama yang dipimpin Mustaqfirin modin desa Winongan Lor.
Dan sebagai puncak acara di isi dengan tauziah agama Islam oleh KH. Ahmad Khusaeri. Dalam tauziah agama Ia menyampaikan keselamatan desa, kemakmuran desa tergantung dari warga desa menempati wilayah itu, selamatan desa ini merupakan ikhtiar warga untuk di berikan keselamatan oleh Allah SWT.
Isro’ Mi’roj merupakan mukjizat Nabi Muhammad SAW. Hanya umat yang beriman yang bisa menerima Isro’ Mi’roj Nabi Muhammad SAW. Singkat cerita dalam perjalanan Isro’ Mi’roj Nabi Muhammad SAW menerima perintah untuk menjalankan Sholat lima waktu.
(Red)