LINTASMATRA.COM – PASURUAN. Pelaksanaan penerimaaan peserta didik baru (PPDB) tahun 2018 di SMK Negeri Winongan Kabupaten Pasuruan berjalan lancar. Dari semua jurusan yang dibuka untuk peserta didik baru sudah memenuhi pagu. Namun ada satu satu jurusan yaitu tata boga yang pada PPDB tahun 2018 ini sepi peminat. Sejak PPDB SMKN Winongan bergulir hingga sampai pada hari ini Sabtu tanggal 14 Juli 2018 baru ada sekitar 5 murid yang berminat atau yang mendaftar.
Hal tersebut disampaikan oleh Evi Ristiana M.Pd selaku Kepala Sekolah kepada awak media online lintasmatra.com pagi tadi di ruang kerjanya, Sabtu (14/7) Pukul 10.00 Wib.
Kendati demikian ia tidak patah semangat bahkan optimis pada tahun 2019 untuk kegiatan belajar mengajar jurusan tata boga akan bisa terealisasi. Segala upaya untuk bisa menjaring minat siswa pada jurusan tata boga telah dikaksanakan seperti pihak sekolah sudah melakukan sosialisasi jauh – jauh hari.
Evi mengaku bila untuk PPDB tahun ajaran 2018 – 2019 pihak lembaga sudah meminta ijin kepada pelayanan perijinan terpadu P2T Propinsi Jawa – Timur. Hal tersebut lalu ditindaklanjuti oleh Dinas Pendidikan Propinsi menugaskan untuk melakukan survei kelokasi. Sehingga Dispendik Propinsi Jawa – Timur memberikan ijin kepada manajemen SMKN Winongan untuk membuka jurusan tersebut.
Pihak sekolah dalam hal ini sudah menempuh langkah – langkah untuk mendukung proses belajar mengajar untuk jurusan tata boga antara lain melakukan MOU dengan hotel Aston Jember, gaung katering, surya katering, dan ainun bakery. Namun hanya ada sekitar 5 orang siswa yang sudah mendaftar, sedangkan standar operasional yang sudah ditetapkan untuk bisa melaksanakan kegiatan belajar mengajar jurusan tata boga harus ada sekitar 15 siswa, sehingga kami untuk tahun 2018 ini belum bisa melaksanakan, ungkap kepala sekolah. “Rencananya kami akan memanggil 5 murid dan orangtuanya besok senin 16 Juli 2018 untuk diberikan penjelasan,” imbuh Evi.
Untuk PPDB pada tahun 2019 pihak sekolah akan melakukan sosialisasi kembali dan optimis SMKN Winongan bisa melakukan proses belajar mengajar untuk jurusan tata boga, pungkasnya.(Red)