LINTASMATRA.COM – PASURUAN – GRATI. Warga yg merasa jadi koban ketidak terbuka’an pemdes kebunrejo kecamatan grati kabupaten pasuruan, melakukan aksi unjuk rasa di depan balai desa.
Hal itu mereka lakukan untuk mencari keadilan atas duga’an ketidak transparansinya pemdes kenunrejo tentang anggaran alokasi dana desa dan dana desa(ADD dan DD) di tahun 2019 yg lalu.
Unjuk rasa yang di ikuti keterwakilan pemuda dan warga desa kebunrejo itu d laksankn dengan tertib.
Salah satunya isi unjukrasa mereka menyampaikan untuk kades supandi turun dari jabatan. Senin(10/2/2020).
Kedatangan keterwakilan warga lewat mediasi meminta pernyataan dari kepala desa kebunrejo yg di saksikan oleh tim muspika keamatan grati.
“Warga kebunrejo memintak supaya pemdes lebih transparan.terbuka dalam melaksanakan roda pemerintahan ttg DD & ADD dan acara unras berakhir damai.
” saya memohon ma’af kepada seluruh masyarakat desa atas momen ini yg saya anggap salah faham.karna karna iformasi publik sudah saya laksanakan dan saya pasang d depan “begitu tuturnya supandi selaku kepala desa kebunrejo kepada kita awak media.(TIM)