FORKOM LSM Se-Kabupaten Pasuruan Mendadak Melakukan Control Sosial Bangunan Fisik DD Di Desa Karangasem

0

PASURUAN – LINTASMATRA.COM. Dalam rangka melakukan control sosial kepada kinerja pengguna anggaran negara, Forum Komunikasi (FORKOM) LSM kabupaten Kota Pasuruan mulai melakukan langkah langkah konkrit. Hal ini dibuktikan dengan melakukan pengamatan dan control sosial atas penggunaan anggaran Dana Desa di Kabupaten Pasuruan.

Lukman Hakim selaku ketua FORKOM menuturkan bahwa tim sudah dibentuk yang nantinya akan melakukan pengamatan penggunaan Dana Desa yang ada di wilayah Kabupaten Pasuruan, Selasa (2-9-2018)

FORKOM memulai dari Desa Karangasem Kecamatan Wonorejo. Ada sekitar 5 tim diturunkan ke Desa Karangasem untuk melakukan pengamatan penggunaan Dana Desa di Tahun 2017 dan Tahun 2018.
“ Ada empat dusun yang akan kita investigasi terkait penggunaan DD di Desa Karangasem, yaitu Krajan, Triwung, Kutaan, dan Tegalan,” tutur Saiful Rizal selaku ketua tim.

Sekitar empat jam proses pengamatan berjalan kondusif dengan pengamanan dari pihak Polsek Wonorejo. Sementara itu dari pihak Kecamatan Wonorejo dihadiri oleh Kasi Trantib dan Sampai PP. Sementara itu dari pihak Desa hanya ada Sekdes Karangasem dan dua orang staf desa lainnya. Menurut informasi dari Sekdes Kades Karangasem tidak masuk kantor karena putrinya sedang dirawat di Rumah Sakit.

Usai kegiatan pengamatan berlangsung, Saiful Rizal selaku ketua tim pengamatan mengatakan bahwa banyak temuan yang ada di Desa Karangasem terkait dugaan penyalahgunaan Dana Desa di Tahun 2017 dan Tahun 2018.

“ Kami sudah terima laporan hasil pengamatan dari teman teman di lapangan, intinya banyak dugaan kesalahan yang kami temukan di empat dusun Desa Karangasem, ada dugaan pengurangan volume di pavingisasi, dan TPT, banyak bangunan fisik yang sudah parah akibat pengerjaan yang asal asalan, dan hampir semua pekerjaan irigasi, plengsengan, dan jembatan tidak memakai pindai sama sekali,” tandas Saiful Rizal.

Saiful juga mengatakan bahwa ada laporan warga yang mengatakan ada titik pembangunan pavingisasi yang diberikan oleh salah satu anggota DPR, namun diterakan di prasasti dengan anggaran DD Tahun 2017 senilai hampir 28 juta Rupiah.
“ Karena pada waktu proses pengamatan ini kami tidak ada didampingi dari pihak desa, TPK, atau pendamping Desa, maka kami masih akan melakukan klarifikasi lebih lanjut tentang temuan ini, “ lanjut Saiful Rizal menambahkan.

Lukman Hakim selaku Ketua Koordinator FORKOM yang juga sebagai Ketua Umum LSM garda Pantura akan segera mengambil langkah tegas terhadap temuan para anggotanya di lapangan.(Sodikin)

Leave A Reply

Your email address will not be published.