
LINTASMATRA.COM – SEMARANG. Karnaval Dukderan yang merupakan tradisi tahunan yang selalu di Gelar oleh Pemerintah Kota Semarang pada setiap tahunnya adalah merupakan sebuah acara dalam rangka untuk memberi tahu kepada seluruh Masyarakat Kota Semarang bahwa Bulan Ramadan sudah datang. Kegiatan yang di hadiri oleh Ibu Ketua Cabang 4 Korcab V DJA II Ny. Heni Heri Triwibowo tersebut di oleh Wali Kota Semarang Bapak Hendrar Prihadi di Pelataran Halaman Balai Kota Semarang, Minggu (5/5).
Dalam pelaksanaannya Wali Kota Semarang di dampingi oleh Para Pejabat Forkopimda Kota Semarang membuka acara tersebut dengan menabuh bedug berkali kali. Usai pembukaan dilanjutkan dengan bernagai Hiburan tarian daerah dan Drama Kolosal yang menceritakan kegembiraan Masyarakat Kota Semarang dalam menyambut datangnya Bulan Suci Romadhon.
Dilanjutkan dengan tampilan Drum Band dari Para Taruna dan Taruni Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang. Hadir dalam Kegiatan tersebut Walikota Semarang beserta Ibu, Wakil Walikota Semarang, Ketua DPRD Kota Semarang beserta Ibu, Ketua Cabang 4 Korcab V .DJA II Ny.Heni Heri Triwibowo, Dandim 0733/BS beserta Ibu, Dandenpom IV/5 Semarang beserta Ibu, Kajari kota Semarang beserta Ibu, Perwakilan Pejabat Polrestabes Semarang, SKPD Kota Semarang dan Tamu undangan.
Wali Kota Semarang dalam Sambutannya mengatakan bahwa dugderan ini menjadi suatu penanda datangnya bulan ramadhan di mana ulama, umarak saling sowan (berkunjung) dan saling bersilaturahmi kemudian mereka sepakat bahwa dalam waktu dekat akan datang bulan ramadhan, sehingga harus diumumkan kepada masyarakat.
Lebih lanjut Wali Kota Semarang juga mengajak masyarakat untuk saling toleran, menghormati, dan menghargai suku budaya untuk mewujudkan masyarakat yang harmonis. Untuk diketahui, Semarang telah peroleh pengharagaan sebagai kota paling toleran untuk dihuni. Selanjutnya prosesi Dugderan dimulai, arak-arakan patung Warag Ngendog raksasa dan kereta kencana yang di naiki oleh Wali Kota Semarang beserta Ibu dan diikuti oleh seluruh Jajaran Forkopimda dengan menaiki Bandi Atau Dokar menyusuri sepanjang Jalan Pemuda dari Balai Kota Semarang hingga Masjid Agung Kauman Semarang hingga Masjid Agung Jawa Tengah (MAJ).(PGS Kadispen Lantamal V Kapten E Kusnan)